Rajah Kala Cakra merupakan ilmu yang banyak digunakan oleh para jawara tempo dulu di antaranya menawarkan ajian, menyerang balik kekuatan gaib musuh dan memiliki kekuatan menyerang makhluk halus hingga terluka parah. Rajah Kalacakra juga ampuh untuk mengusir makhluk halus jahat dengan cara memasangnya di tempat-tempat yang dicurigai ada makhluk halusnya.
Hong Ilaheng, Sang Hyang Kala Mercu Katup, Sun Umadep, Sun Umarep
Nir Hyang Kala Mercu Katup,
Nir Hyang Kala Mercu Katup,
Nir Hyang Kala Mercu Katup,
YOMOROJO..........JOROMOYO
siapa yang menyerang,berbalik menjadi berbelas kasihan
YOMORANI...........NIROMOYO
siapa datang bermaksud buruk, malah akan menjahui
YOSILOPO............POLOSIYO
siapa membuat lapar akan malah memberi makan
YOMIDORO..........RODOMIYO
siapa memaksa malah menjadi memberi keleluasaan/kebebasan
YOMIDOSO..........SODOMIYO
siapa membuat dosa, berbalik membuat jasa
YODOYUDO...........DOYUDOYO
siapa memerangi berbalik menjadi damai
YOSIYOCO..........COYOSIYO
siapa membuat celaka berbalik menjadi membuat sehat dan sejahtera
YOSIHOMO..........MOHOSIYO
siapa membuat rusak berbalik menjadi membangun dan sayang.
RAHAYU-RAHAYU-RAHAYU-SORAK HAYU.
Tulisan yang tergores di dada Batara Kala yang kemudian dapat dibaca oleh Batara Wisnu yang menyamar sebagai dalang Kandhabuwana. Munculnya Rajah Kalacakra itu pada upacara ruwatan dengan cerita Murwakala. Karena hal itu, Batara Kala kemudian mengikuti kehendak Batara Wisnu.
Rajah ini bukan hanya sebagai jimat penangkal ketika diadakan ruwatan, tetapi bagi yang percaya, rajah ini bisa pula dibawa kemana-mana sebagai pegangan rasa percaya diri. Rajah ini diantara dipercaya bisa untuk:
- menghilangkan sukerta. Setelah diruwat, dengan membaca rajah ini berulang-ulang, dalam diri sukerta terus terjadi pembersihan dari berbagai sukerta
- rajah ini ditulis dan ditempel di tempat terhormat, bukan sebagai jimat, tetapi untuk membantu menghafal bagi siapa saja.
- Dibaca pada waktu upacara selamatan untuk mengerjakan pekerjaan baru seperti membangun rumah atau jembatan dll.