Rahasia Tenaga Metafisika


Manfaat Tenaga Metafisika Bagi KehidupanDalam era modern ini banyak diantara manusia mulai mencermati dan
akhirnya mendalami seni olah nafas Tenaga Dalam dan Tenaga Metafisika
(ilmu ghaib). Hanya saja, tidalk sedikit yang tidak bisa membedakan
keduanya. Ditambah lagi ketika menpelajarinya tersesat menuju
kemusyrikan karena disadari atau tidak, kekuatan ilmu yang didapatnya
ternyata dibantu oleh bangsa jin.

Padahal Tenaga Dalam (TD) itu sebenarnya tenaga yang murni terdapat
dalam diri manusia sendiri, sedangkan Tenaga Metafisika (TM) yang
murni berada diluar tubuh manusia disebut Aura.

Masalah yang muncul setidaknya ada dua hal :
Pertama : teknik menpelajarinya, dan
Kedua : sesuai syariat Islam atau tidak.

Dalam tulisan ini diupayakan untuk mempersatukan persepsi terhadap
makna maupun manfaat dari kedua pengertian energi tersebut. Sehingga
dengan demikian kerancuan yang terjadi dapat terhindarkan untuk
kemudian dengan sadar, yang berkepentingan akan melangkah dengan lebih
mantap dalam memanfaatkan energi tersebut untuk pembinaan dan
perkembangan Sumber Daya Manusia.

Manfaat yang signifikan dan tujuan yang diharapkan, dapat dipakai
untuk membantu :

*Meningkatkan kualitas pemberdayaan ilmu dan mental ummat manusia
dalam menyongsong Era Globalisasi, dan
*Memperkenalkan terobosan baru dalam upaya Pengobatan Alternatif.


Karunia Ilmu yang dilimpahkan-Nya kepada manusia, sebagai makluh yang
dilebihkan dengan kelebihan yang sempurna dari makluh lainnya, (QS.
17:70), tidak terlepas kaitannya dengan konsep manusia dalam islam
yaitu khalifah paripurna yang mengendalikan wujud sifat negatif dan
mendayagunakan wujud sifat positif dengan seluruh pontensi manusia
untuk kemashalatan ummat manusia.

Energi adalah suatu kekuatan atau tenaga gerakan aktif yang terus
menerus terjadi dalam ilmu fisika adalah kekuatan yang dinyatakan oleh
persamaan matematis ½ MC2, dimana C adalah kecepatan cahaya (300.000
Km/sec) dan M adalah massa benda tersebut.

Energi yang menyebabkan terjadinya ruang dan waktu, namun ruang dan
waktu itu sendiri tidak pernah ada bagi Maha Pencipta Energi (QS. 57
Al Hadid: 3 Dialah yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhakir dan Yang
Bathin dan Dia Maha mengetahui.

Teori The Big Bang atau teori Demtunan Dahsyat adalah teori yang masih
dianut oleh para fisikawan sampai dengan saat ini. Namun dalam Al
Quran Allah Azza Wa Jalla telah berfirman dalam surat al Anbiya (21),
ayat 23: .... bahwa langit dan bumi itu dahulu sesuatu yang padu,
kemudian kami pisahkan keduanya....., dan dalam surat al Araf ayat 54:
.... Allah menciptakan alam dalam enam massa....

Pada dasarnya, Allah SWT menciptakan energi ini, diakomodasikan ke
dalam suatu sistem tatanan besar yang terbagi menjadi dua sub sistem,
masing masing sebagai berikut:

*terakomodasi di dalam sub sistem ruang jadad raya alam semesta
atau makrokosmos, termasuk benda-benda angkasa dan
*terakomodasi di dalam sub sistem, segenap makluh penghuni bumi ini.


Adapun dengan disempurnakan Makluh Manusia diatas makluh makluh lain
Ciptaan-Nya (QS al Israa: 70 “dilebihkan dengan kelebihan yang
sempurna dari makluh lainnya....), adalah sebagai pelecut, agar
ditelaah lebih mendalam maknanya.

Ternyata diantaranya, diberikan kemanpuan dalam merekayasa Tenaha
Metafisik (TM), yang berada dan bersumber dari energi gelombang
elektromagnetik yang menyelubungi tubuh dan diperkuat alam semesta di
diluar tubuh manusia. Akan bermanfaat bagi kemaslahatan sesama ummat
manusia, dan hubungan harmonisasi dengan alam sekitar, sesuai dengan
tugasnya sebagai khalifah dimuka bumi.

Tenaga Metafisika adalah gelombang energi yang menyelubungin tubuh
yang dinamakan AURA. Energi ini dapat diperkuat melalui penyerapan
energi dari alam semesta. Pada diri kita, Tenaga Metafisika (AURA) ini
berada pada sekujur tubuh, menyelubungi dan menyelimuti kontur tubuh.
Pada umunnya aura ini kehadirannya tidak kita sadari. Pancaran aura,
terekspresikan sebagai pendaran cahaya dengan berbagai variasi lapisan
berwarna, sesuai dengan tinggi rendahnya frekwensi dan panjang
gelombang yang dipancarkan. Peningkatkan intensitas aura pada tubuh
kita sangat dimungkinkan. Dengan meningkatkan kemanpuan rekatasa dalam
olah gerak dan olah nafas agar terbuka kesiapan dalam menerima
interaksi dengan energi alam.

Aura ini adalah pancaran energi yang nyata-nyata telah
dianugerahkan-Nya kepada kita bermanfaat sebagai tirai selubung tubuh
terhadap gangguan energi negatif dari luar sistem tubuh kita. Namun
ketebalan aura ini sangat relatif, bergantung pada upaya kita sendiri
dan atas kehendak-Nya.

Keberadaan energi ini bisa divisualkan dengan kamera kirlian atau
camera 2000. yaitu jenis kamera yang dapat mendeteksi sekaligus
menggambarkan lingkaran energi yang menyelubungi manusia. Setiap
makhluk yang bernyawa pasti memiliki energi metafisika ini. Aura pada
manusia adalah semacam energi yang menyelubungi sebagai pelindung
tubuh yang ada sejak lahir. Sebenarnya setiap makhluk hidup yang
memiliki cairan dalam tubuhnya pasti memiliki aura ini. Hal itu
terjadi karena adanya proses yang rumit dalam tubuh makhluk itu. Pada
manusia proses oksida-reduksi, gesekan cairan dengan dinding pembuluh,
pelepasan energi makanan, dan banyak lagi proses lainnya menjadikan
manusia memiliki aura ini. Itulah sebabnya kalau ada kerusakan fungsi
tubuh maka akan terlihat pada aura.

Energi aura terdiri dari ion-ion positif dan negatif sehingga dapat
dimodifikasi dengan kekuatan tanpa batas, dengan catatan energi yang
dimiliki orang tersebut besar sekali, dan itu bisa dilatih. Energi ini
mempunyai jenis dan ras tersendiri dan mempunyai sifat hukum
tersendiri. Kegunaannya sangat banyak sekali, tanpa batas. Asal kita
mau memperkuatnya dengan jalan menyerapnya dari alam semesta. Dengan
kekuatan metafisik ini, kita dapat melakukan; pertahanan diri, lari
cepat, melawan dan menghancurkan jin, pengobatan, terawangan, pukulan
jarak jauh dan ribuan kegunaan lainnya.

Tenaga Metafisika (AURA) yang memiliki gelombang elektromagnetik itu,
dapat dimodifikasi tanpa batas, bagi yang manpu mengembangkannya
karena rajin berlatih, untuk menyerap tenaga metafisika dari alam
semesta, berinteraksi dengan energi makrokosmos.

Adapun manfaat tenaga metafisika yang dapat diperkuat dengan menyerap
energi alam dikelompokan didalam meningkatkan:

1.Kondisi dan kemanpuan fisik:

Daya tahan tubuh, melipatgandakan tenaga, menambah ketajaman panca
indera, membangkitkaan indera ke enam, ilmu meringankan tubuh.

2.Kondisi mental:

Mempertebal percaya diri, memperkuat memori otak, dapat merangsang
daya kerja otak agar bisa menampung memori lebih cepat dan tahan lama.

3.Fungsi hubungan social:

Dapat meningkatkan kesehatan dan daya tahan tubuh terhadap serangan
penyakit dan membantu pengobatan.

4.Ilmu pengetahuan dan teknologi:

Membuka cakrawala kejadian tentang energi yang telah diketahui sebagai
formulasi dari persamaan E = mC2, dimana C adalah kecepatan cahaya
teori relativis Einstein sebagai penemuan dari Teori Fisika modern
yang sampai saat ini terus dikembangkan melalui teori Fisika Quamtum
yang tidak bisa dipisahkan dari fenomena Quantum Electrodynamics
(QED), yaitu terdapat interaksi cahaya dan materi (foton) dengan
ketepatan yang luar biasa.

Fenomena ini terus dikembangkan oleh para fisikawan quamtum yang
kemudian pada tahun 1982 dengan percobaan Alain Aspect di Paris
menemukan fenomena sebagai berikut:

1.Energi tidak hilang oleh jarak.
2.Bisa terhadi seketika (lebih cepat dari kecepatan cahaya)
3.Bisa menghubungkanb lokasi lokasi tanpa melintasi ruang.


Kerbehasilan dari aplikasi praktis tenaga dalam yang bisa dimanfaatkan
secara optimal dalam kehidupan sehari hari, memunculkan berbagai macam
manfaat yang bisa kita dapatkan, misalnya:

1.Media Pengobatan Penyakit..

Kesehatan seseorang bisa dilihat dari tebal-tipis Aura yang disebabkan
ketidakseimbangan metabolisme tubuh. Seseorang yang diperkuat Aura
dengan menyerap energi alam atau dibantu terapis sangat membantu
metabolisme tubuh lebih baik. Seseorang yang memiliki Aura yang kuat
manpu menrubah frekwensi gelombang elektromagnetiknya untukk progam
pengobatan: regenerasi sel, peningkat antibody, penyeimbang
metabolisme tubuh, penyeimbang kimia tubuh dan sebagainya.

2.Media Perlindungan Diri Dari Serangan Fisik..

Aura yang kuat bisa diprogam sebagai selubung pertahanan diri (shield)
yang menahan serangan fisik dan non fisik, atau bisa dipergunakan
untuk pukulan jarak jauh yang mementalkan lawan. Semua itu dengann
syarat lawan dalam kondisi emosi karena cara kerjanya menpengaruhi
aura lawan yang sedang karena ion-ion yang ada ditubuh orang tersebut
tidak stabil sehingga menyebabkan overload parsial adalah
ketidakseimbangan ion positif dan negatif tubuh seseorang akibatnya
apabila kita tembakan ion negatif lain yang lebih besar maka akan
terjadi tumbukan ion, akibatnya orang itu terpental.
3.Media Perlindungan Diri Dari Serangan Non fisik.

Aura yang kuat bisa untuk melawan bangsa jin bahkan menbunuhnya dengan
menciptakan selft combustion dalam tubuh jin. Kita bisa menfokuskan
aura membentuk gelombang elektromagnetik untuk mengatasi gangguan
energi negatif di beberapa tempat yang disebabkan berbagai hal, mulai
dari gangguan jin atau bahkan dikondisikan oleh orang lain, agar
orang-orang yang berada di sekitar tempat tersebut menjadi tidak betah
atau bahkan menjadi sakit. gelombang ini bahkan bisa menetralkan
tempat yang dikenal seram dalam radius puluhan kilometer persegi, atau
meliputi satu kota.

4.Media Peningkatan Kepekaan Dan Pengendalian Diri.

Aura yang diperkuat akan menjadi pembangkit dan trigger bagi Extra
Sensory Persepsion dalam diri sendiri. Salah satunya mensupport fungsi
lain kelenjar pituitary dalam menangkap signal signal yang tidak bisa
ditangkap panca indera. Signal signal ini menjadi input dan output
otak yang berupa feeling, visual dan audio.kemanpuan ini yang dikenal
masyarakat dengan istilah; terawangan atau mata bathin, atau dalam
bahasa sunda disebut ilmu ngimpleng. Ilmu ini sangat berguna untuk
menlihat bangsa jin. mengetahui kejadian dari jarak jauh, juga bisa
dipergunakan untuk mencari barang hilang

5.Media Pengendalian Cuaca.

Mekanika quantum, yaitu suatu loncatan besar dari suatu tingkatan ke
satu tingkatan lain yang lebih tinggi, bisa dilakukan oleh manusia.
Baik yang berkaitan dengan tubuhnya maupun yang berkaitan dengan alam,
diantaranya dengan cuaca.Tenaga Metafisika atau biasa disebut aura
terdiri dari ion positif dan negatif juga -- yang saat ini sudah bisa
difoto melalui Aura Camera 3000. energi ini apabila difokuskan ke
awan, misalnya, maka akan berpengaruh pada ion-ion yang menyusun awan
tersebut.
Mekanika quantum akan terjadi dengan lebih baik apabila terjadi dalam
unsur yang tidak berbentuk fisik, dalam hal ini awan yang terdiri dari
molekul Hidrogen, Oksigen dan ion-ion positif serta negatif, merupakan
media yang bisa diamati jika terjadi pemfokusan ataupun netralisir
(penghilangan) awan yang dilakukan oleh energi manusia. Hal inilah
yang menjadi dasar kenapa manusia bisa mengendalikan cuaca.
6.Media Pengendalian Massa.

Otak manusia mengeluarkan gelombang tertentu yang bisa mempengaruhi
orang lain, misalnya ia memanggil atau menasehati orang lain. Hal ini
bisa terjadi secara langsung (face to face) ataupun melalui alat bantu
lainnya, seperti telephone, internet ataupun televisi. Contoh
sederhana adalah apabila seorang anak mengalami kecelakaan, biasanya
seorang ibu mempunyai firasat tertentu, baik itu berupa kecemasan
terhadap anaknya, spontan memanggil nama anaknya, menjatuhkan benda
yang dipegangnya, dll.
Berdasarkan hal ini, sebetulnya manusia bisa berhubungan dan
mempengaruhi manusia lain ataupun sekelompok orang yang berada di satu
tempat dengan memanfaatkan gelombang energi otaknya tersebut, hanya
tentu saja untuk mempengaruhi banyak orang diperlukan penguatan energi
gelombang otak melalui metode tertentu yang disebarkan melalui
pemantulan pada ionosphere. Hal ini yang dilakukan oleh aura yang kuat
dalam mensupport gelombang energi otak untuk menpengaruhi otak orang
lain, semakin kuat konsentrasi dan aura meningkatkan kualitas dan
kuintitas orang yang bisa dipengaruhinya.(Yoddy)

Rahasia Ilmu Hypnotis


HYPNOTIS (lengkap)

Suatu hari saya bertemu dengan seorang kawan lama. Seperti biasa, kami
saling bercerita tentang apa saja yang kami lakukan, Saat saya mulai
bercerita bahwa saya belajar sekaligus mengajar hipnosis, kawan saya
langsung kaget, menatap saya curiga dan berkata "Untuk apa belajar
hipnotis? Tidakkah cukup sebagai perancang website? Ingat Tuhan Kang,
masih banyak cara halal untuk mendapatkan uang....” Saya hanya diam
sambil tersenyum mendengar ceramah panjang dari kawan saya itu.
Akhirnya, setelah mendapat penjelasan panjang mengenai hipnosis, ia
tertarik juga mempelajari hipnosis. Kejadian tersebut membuat saya
sadar bahwa ternyata banyak dari kita yang masih salah dalam memahami
hipnosis.

Banyak orang masih salah dalam mempersepsi kata hypnosis dan hipnotis,
banyak juga yang salah dalam menggunakan kedua istilah tersebut.
Persepsi dan penggunaan yang salah ini muncul tentunya dari pengalaman
atau informasi yang didapat dari koran, majalah, acara TV yang
menampilkan hypnosis, atau mungkin Anda sendiri pernah mengalami
"kejahatan yang menyerupai hypnosis".

Kata hypnosis, menurut Kamus Encarta memiliki dua makna:

1.Suatu kondisi yang menyerupai tidur yang dapat secara sengaja
dilakukan kepada orang, di mana mereka akan memberikan respons pada
pertanyaan yang diajukan dan sangat terbuka dan reseptif terhadap
sugesti yang diberikan oleh hipnotis.
2.Teknik atau praktik dalam mempengaruhi orang lain untuk masuk ke dalam
kondisi hipnosis.

Para pakar hypnosis juga memberikan definisi masing-masing untuk kata
hypnosis.
Beberapa definisi itu, antara lain:

1. hypnosis adalah suatu kondisi di mana perhatian menjadi sangat
terpusat sehingga tingkat sugestibilitas meningkat sangat tinggi,
2. hypnosis adalah seni komunikasi untuk mempengaruhi seseorang
sehingga mengubah tingkat kesadarannya, yang dicapai dengan cara
menurunkan gelombang otak,
3. hypnosis adalah seni eksplorasi alam bawah sadar,
4. hypnosis adalah kondisi kesadaran yang meningkat,
5. hypnosis adalah suatu kondisi pikiran yang dihasilkan oleh sugesti.

Kata hipnotis (english: hypnotist) seharusnya diartikan sebagai orang
yang melakukan hypnosis atau juru hypnosis. Bukan untuk menyebut
aktivitas hypnosis, seperti yang terjadi pada bahasa sehari-hari
masyarakat indonesia.

Oke, mulai sekarang, karena Anda sudah faham dengan istilah hypnosis
dan hipnotis, maka kita tidak lagi menggunakan kata "hipnotis" untuk
menyebut "hypnosis" atau sebalikanya.

Sebenarnya hampir setiap hari kita mengalami kondisi yang menganut
konsep dasar hypnosis, yaitu Anda bekerja dengan pikiran bawah sadar
bukan dengan pikiran sadar. Namun kondisi tersebut tidak banyak
bermanfaat bagi Anda karena kurangnya pengetahuan Anda akan keadaan
tersebut.

Anda pasti pernah nonton film, bukan? Saat adegan film sedang
seru-serunya Anda pasti merasa tubuh Anda menjadi tegang, napas
berubah, dan jantung Anda berdebar lebih kencang. Mengapa? Bukankah
Anda tahu bahwa apa yang sedang Anda tonton bukanlah suatu kejadian
nyata? Pikiran sadar Anda tahu bahwa film itu bukan sesuatu yang
nyata, namun pikiran bawah sadar Anda menerima apa yang Anda lihat dan
alami sebagai sesuatu yang nyata.

Saat menonton film, perhatian Anda sangat terpusat pada apa yang
sedang berlangsung di layar sehingga Anda memblok suara-suara lain,
misalnya suara batuk penonton lainnya, atau suara handphone yang
berbunyi. Pada saat itu, Anda sangat sadar dengan keberadaan diri Anda
yang sedang menonton film. Semua sensasi atau perasaan yang Anda
rasakan saat menonton film, misalnya perasaan sedih, gembira, kecewa,
marah, jengkel, atau bahagia merupakan hasil kerja pikiran bawah sadar
Anda. Saat itu Anda Sebenarnya berada dalam kondisi hypnosis.

Lalu, apakah Anda dikendalikan oleh film yang Anda tonton? Tentu
tidak! Film itu tidak mengendalikan diri Anda tetapi mengarahkan
pikiran Anda dengan alur ceritanya. Inilah yang sebenarnya dimaksud
dengan keadaan hipnosis atau trance.

Contoh lain kondisi hypnosis dalam keseharian adalah ketika Anda
mengemudi motor/mobil ke luar kota melalui jalan yang sepi. Ketika
suasana hening karena tidak ada yang diajak berbincang, sering sekali
terjadi Anda tidak sadar (tidak ingat) telah melewati puluhan kilo
meter, dan tahu-tahu Anda sudah sampai di kota yang Anda tuju.
Biasanya kejadian itu disertai dengan tidak direkamnya
kejadian-kejadian oleh pikiran sadar yang menyebabkan orang merasa
perjalanan keluar kota itu sangat cepat.

Kondisi hypnosis atau trance berbeda dengan tidur biasa. Orang dalam
hypnosis tidak mengalami mimpi, bisa mendengar perintah yang dikatakan
oleh hypnotist dan menindak-lanjuti perintah itu, sedangkan orang
tidur tidak bisa mendengar apapun dan bermimpi. Lebih jelas lihat bab
Kondisi Hypnosis

Adakah kejahatan yang menggunakan hypnosis?

Tidak, hypnosis yang dikembanhkan oleh para psikiater, psikolog dan
pakar-pakar hypnosis non-akademik tidak ada hubungannya dengan
kejahatan yang sering terjadi di masyarakat. Hypnosis tidak bisa
digunakan untuk kejahatan. Saya tidak membela hypnosis, tapi memang
begitulah keadaannya. Lalu, apa yang menimpa kawan kita yang uang dan
perhiasannya habis diberikan kepada seseorang yang tidak dikenal dalam
keadaan tidak sadar? Kejadian semacam itu adalah praktek GENDAM. Apa
itu Gendam? akan saya jelaskan di bagian artikel karena sebetulnya
tidak masuk dalam bahasan hypnosis.

Kenapa hypnosis tidak bisa digunakan untuk kejahatan?

Karena semua proses hypnosis sebenarnya adalah self-hypnosis
(meng-hypnosis diri sendiri). Bila subjek tidak ingin, tidak bersedia,
tidak mengizinkan, atau tidak mau bekerja sama untuk di-hypnosis,
subjek itu tidak dapat di-hypnosis. Jadi, sangat penting bagi seorang
juru hypnosis untuk mendapat persetujuan dan kerja sama dari
subjeknya. Peran juru hypnosis hanyalah menghantarkan subjek untuk
masuk dalam kondisi trance dengan cara yang disebut induksi.

Anda yang kritis pasti berpikir, "Oh.. di TV seorang juru hypnosis
mampu menghypnosis orang dijalanan dengan sangat mudah, bahkan yang
tidak percaya sekalipun tetap bisa kena hypnosis" Bukankah mudah pula
bila digunakan untuk kejahatan? Yang kita saksikan di TV adalah
adegan-adegan yang sudah di-edit untuk kepentingan hiburan. Sebetulnya
ada banyak hal (termasuk kegagalan dan proses pre-hypnosis yang
panjang) yang tidak ditayangkan di layar TV. Nanti kita akan bahas
stage hypnosis lebih lanjut.

Selama ini, orang umumnya hanya mengenal satu jenis hypnosis, yaitu
stage hypnosis yang ditampilkan di televisi sebagai acara hiburan.
Dengan semakin banyak orang menonton acara TV tersebut, perlahan tapi
pasti mulai terbentuk pandangan mengenai apa itu hipnosis. Pandangan
itu belum tentu benar sepenuhnya. Berikut ini adalah jenis hipnosis
dan manfaatnya.

1. Stage Hypnosis

Stage hypnosis adalah hypnosis yang digunakan untuk pertunjukan
hiburan. Dalam stage hypnosis, hypnotist memilih subjek dan antara
penonton yang mudah menerima sugesti (sugesti) dan meng-induksi subjek
dengan teknik shock induction. Kemudian hipnotis memberikan “program”
yang akan dijalankan setelah subjek bangun atau sadar dari kondisi
trance. Program yang dimasukkan biasanya “aneh-aneh” dan tidak masuk
akal, misalnya seorang pria mengaku hamil, handphone jadi sepatu,
menjadi penyanyi terkenal, dan sebagainya. Semua program itu di
jalankan dengan sangat baik dan subjek tidak sadar akan keanehan
perilakunya.

Meskipun program yang dimasukkan ke pikiran bawah sadar adalah program
yang “tidak masuk akal”, hal itu tidak akan berakibat buruk pada
subjek. Program yang tidak masuk akal itu akan terhapus karena kalah
kuat dengan program dasar yang ada di alam bawah sadar. Jadi, semakin
tidak masuk akal program yang diberikan justru semakin aman.

Pernah dalam satu seminar, ada seorang subjek yang di program bahwa
setelah ia bangun atau keluar dari trance, Ia akan kehilangan angka 6.
Setelah sadar atau bangun dan trance, subjek diminta menghitung
jarinya. Subjek memulai dengan hitungan 1, 2, 3, 4, 5 dan langsung
melompat ke 7, 8, 9, 10, 11. Subjek sangat kaget karena jarinya
sekarang menjadi 11. Ia lalu diminta menghitung ulang. Hasilnya tetap
11. Program ini tidak dapat bertahan lama. Cepat atau lambat pikiran
bawah sadarnya akan menolak. Program dasar yang ada di bawah sadar
menyatakan bahwa jari tangan manusia semuanya ada 10, bukan 11.

2. Hypnotherapy

Clinical Hypnosis atau hypnotherapy adalah aplikasi hypnosis dalam
usaha menyembuhkan gangguan mental atau fisik. Aplikasi dalam
pengobatan penyakit, antara lain depresi, kecemasan, fobia, stres,
penyimpangan perilaku, mual dan muntah, melahirkan, penyakit kulit,
dan masih banyak lagi.

Satu hal yang perlu dicermati, walaupun dapat digunakan untuk
mengobati banyak penyakit, hypnotherapy tidak dapat menyembuhkan semua
masalah yang berhubungan dengan psikologis dan medis. Orang yang sakit
usus buntu tetap harus menjalani operasi. Dia tidak mungkin bisa
sembuh hanya karena menggunakan hypnosis. Dalam kasus usus buntu,
hypnosis dapat digunakan untuk membuat pasien rileks dan percaya diri
untuk menjalani operasi dan memulihkan kondisi psikologis pasca
operasi.

3. Anodyne Awareness

Anodyne Awareness adalah aplikasi hypnosis untuk mengurangi rasa sakit
fisik dan kecemasan. Banyak dokter, perawat dan tenaga medis lain
menggunakan teknik anodyne untuk membantu pasien menjadi rileks dengan
sangat cepat dan mengurangi rasa sakit dengan mental anestesi.

Teknik anodyne dikembangkan dengan menerapkannya pada ratusan pasien
yang menjalani perawatan medis dan dalam praktik kedokteran gigi.
Teknik ini dapat digunakan dengan sangat berhasil pada hampir setiap
pasien.

Salah satu contoh kasus adalah seorang pasien kanker paru-paru. Dengan
semakin menyebarnya penyakit kanker ke seluruh tubuh, pasien menjadi
sangat menderita dan kesakitan dengan bantuan hypnosis, pasien dapat
dibuat tidak merasakan rasa sakit yang menjalan di seluruh tubuhnya.

4. Forensic Hypnosis

Dalam penyelidikan kepolisian, hypnosis digunakan untuk melakukan
investigasi atau penggalian informasi dari seorang saksi. Suatu
kejadian yang mempunyai muatan emosi negatif tinggi, misalnya dalam
kasus kejahatan, orang akan mengalami “lupa ingatan”. Hal itu terjadi
karena pikiran bawah sadar menyembunyikan informasi traumatik sehingga
tidak dapat diakses oleh pikiran sadar, dengan tujuan agar pengalaman
buruk itu tidak lagi diingat. Dengan menggunakan hypnosis, kita akan
masuk ke kondisi trance yang berakibat pada kemampuan mengingat yang
sangat tinggi yang dinamakan hypermnesia.

5. Metaphysical Hypnosis

Metaphysical hypnosis adalah aplikasi hipnosis dalam meneliti berbagai
fenomena metafisik. Jenis hipnosis ini bersifat eksperimental. Dengan
hipnosis, seseorang akan dapat dengan sangat cepat masuk ke kondisi
rileks yang sangat dalam (somnambulims), yang kalau diukur dengan EEG
akan menunjukkan frekuensi gelombang otak yang sangat rendah.


Manfaat Hypnosis

Bila Anda membaca bab sebelumnnya, saya yakin Anda sudah mempunyai
gmbaran apa yang bisa anda peroleh dari hypnosis. Namun agar lebih
jelas, di sini saya uraikan beberapa aplikasi hypnosis dalam berbagai
bidang:

Medis

Dunia medis memanfaatkan hypnosis pada dasarnya adalah untuk
menghilanglan rasa sakit pada pasien yang akan menjalani operasi atau
yang mengalami rasa sakit pada bagian tubuh tertentu. Banyak dokter,
perawat dan tenaga medis medis lain menggunakan teknik mati rasa untuk
membantu pasien menjadi rileks dengan sangat cepat dan menghilangkan
rasa sakit dengan mental anestesi.

Terapi Psikologis
Menyembuhkan fobia
Menghilangkan ketergantuangan terhadap rokok, minuman keras atau
kebiasaan buruk yang lain dalam waktu sangat cepat, sekitar 4-8 jam
Pembentukan kepribadian
Analis masalah/ganguan psikologis, menurut saya lebih mudah dilakukan
dan lebih akurat daripada psikoanalis, atau metode psikologis yang
lain.
Penyembuhan penyimpangan perilaku
Menurunkan berat badan pemrograman pikiran bawah sadar.
Mengatasi depresi dan masih banyak lagi.

Marketing / Pemasaran

Saya yakin, banyak dari Anda mengira hypnosis dalam bidang marketing
digunakan untuk mempengaruhi pelanggan agar nurut apa kata Anda untuk
membeli apapun yang Anda tawarkan tanpa berpikir logis.

Bukan itu metodenya. Hypnosis dalam pemasaran digunakan untuk
membangun mental, kepercayaan diri, semangat dan membangun sikap-sikap
positif yang akan mempermudah suatu pemasaran. Anda mungkin pernah
mendengar adanya pelatihan marketing dengan Kecerdasan Emosial. Yang
diajarkan di pelatihan semacam itu sebetulnya hanyalah bagaimana
bersikap semanis mungkin terhadap pelanggan meskipun dengan
berpura-pura. Namun dengan hypnosis seseorang akan memiliki sikap
manis (kecerdasan emosional) yang sebenarnya.

Motivasi Kerja

Hypnosis terbukti menjadi solusi bagi orang-orang yang mepunyai
masalah dalam pekerjaan. Aplikasi yang sering ditangani oleh hypnotist
adalah:
Mengatasi kebosanan tanpa sebab yang jelas.
Meningkatkan daya tahan tetap fokus pada pekerjaan (tidak mudah lelah).
Motivasi yang kuat mencapai cita-cita, tidak mudah putus asa.

Pendidikan

Memang belum banyak orang yang bisa dan bersedia mengaplikasikan
hypnosis dalam meningkatkan kemampuan belajar. Namun sebetulnya,
hypnosis sangat cepat dalam mengatasi kesulitan-kesulitan belajar.
Menurut saya, hanya ada satu sebab kenapa seseorang sulit atau malas
dalam belajar, yaitu tidak adanya minat/kesenangan dengan apa yang
sedang dipelajari. Tidak adanya minat/kesenangan menyebabkan sulit
konsentrasi terhadap apa yang dipelajari. Kalau tidak ada minat,
metode belajar yang dianggap paling canggih sekalipun tidak akan
banyak membantu. Terapi hypnosis memungkinkan minat/kesenangan dalam
belajar dapat dialihkan, ditimbulkan atau dihilangkan.

Apakah benar dalam belajar sebetulnya hanya masalah minat/kesenangan?

Silakan renungkan pertanyaan berikut?

Anda yang suka bola kenapa bisa menghafal nama-nama pemain beserta
sejarah perjalanan karirnya dengan lengkap? Kenapa Anda mudah
menghafal skor-skor pertandingan bahkan yang sudah lama terjadi?
Kenapa Anda begitu antusias menyaksikan acara bola dan membaca majalah
bola? Kenapa Anda senang bergaul dengan orang yang suka juga bola dan
memperbincangkan bola disetiap kesempatan?

Forensic / Penyelidikan

Dalam penyelidikan kepolisian, hypnosis digunakan untuk melakukan
investigasi atau penggalian informasi dari seorang saksi. Suatu
kejadian yang mempunyai muatan emosi negatif tinggi, misalnya dalam
kasus kejahatan, orang akan mengalami “lupa ingatan”. Hal itu terjadi
karena pikiran bawah sadar menyembunyikan informasi traumatik sehingga
tidak dapat diakses oleh pikiran sadar, dengan tujuan agar pengalaman
buruk itu tidak lagi diingat. Dengan menggunakan hypnosis, kita akan
masuk ke kondisi trance yang berakibat pada kemampuan mengingat yang
sangat tinggi yang dinamakan hypermnesia.

Pertunjukkan

Anda pasti pernah, atau bahkan seing melihat acara Hipnotis yang
ditayang di salah satu stasiun swasta di Indonesia. Nah, seperti
itulah contoh-contoh permainan yang menggunakan hypnosis.

Hanya saja perlu Anda ingat, bahwa yang Anda saksikan di TV adalah
adegan yang sudah di-edit untuk kepentingan hiburan. Sebetulnya ada
banyak hal (termasuk kegagalan dan proses pre-hypnosis yang panjang)
yang tidak ditayangkan di layar TV. Jadi, hypnosis tidak semudah yang
Anda saksikan di TV. Si juru hypnosis di TV tersebut juga tidak
mengambil sembarang orang untuk di-hypnosis. Ia memilih orang-orang
yang memiliki ciri-ciri mudah di-hypnosis dengan shock induction
(teknik meng-hypnosis yang cepat). Prosentase orang yang sangat mudah
dihypnosis dalam setiap komunitas adalah 10 persen.

Wisata masa lalu

Awalnya metode wisata masa lalu atau regresi banyak diterapkan untuk
orang yang mengalami amnesia agar menemukan dirinya kembali. Namun
dalam perkembangannya metode wisata masa lalu dimanfaatkan untuk
mengenang masa lalu yang indah. Dalam kondisi hypnosis subjek dibawa
ke masa lalu pada usia tertentu atau waktu dimana kejadian indah yang
ingin diulang terjadi. Misalnya subjek dikembalikan pada usia 7 tahun
pada saat dia diberikan sepeda baru oleh ayahnya. Dengan begitu,
pikiran bawah sadar subyek yang menyimapan semua memory akan memutar
kembali kejadian itu beserta semua sensasi emosional yang dirasakan
waktu dulu. Sensasi emosional itu bisa berupa rasa senang yang
menggelora, rasa terima kasih dan perasaaan disayangi oleh ayah.

Wisata masa lalu telah banyak membantu pasangan suami-istri yang
kurang harmonis dengan cara memutar ulang kejadian-kejadian indah
waktu masa pacaran mereka. Hasilnya langsung setelah bangun dari
hypnosis, pasangan tersebut menjadi seromantis masa pacaranya.

Cara atau teknik komunikasi yang digunakan untuk membawa subjek masuk
ke dalam kondisi hypnosis disebut induksi. Dengan induksi, pikiran
sadar subjek ”diakali” sehingga menjadi sibuk, bosan, atau lengah
dalam menjaga pintu gerbang bawah sadar. Dengan demikian, juru
hypnosis dapat langsung berkomunikasi dengan pikiran bawah sadar
subjek. Ada banyak teknik induksi. Anda dapat belajar dari berbagai
sumber. Yang penting adalah Anda mengerti cara kerja induksi dan Anda
menguasai dengan baik teknik-teknik induksi dasar. Setelah itu, Anda
bisa mencoba berbagai teknik lainnya.

Dari sekian banyak teknik induksi yang ada semuanya dapat
dikelompokkan menjadi enam teknik dasar. Cara mempelajari teknik
induksi adalah dengan mengerti bagaimana teknik itu bekerja. Bila Anda
menguasai dengan baik teknik-teknik induksi dasar, Anda akan dapat
dengan mudah menguasai variasinya, dan bila perlu Anda dapat
menggabungkan teknik-teknik dasar ini untuk menghasilkan teknik-teknik
lainnya sesuai kebutuhan Anda. Enam teknik dasar itu adalah:

1. Fiksasi Mata

Yang dimaksud dengan fiksasi mata adalah subjek diminta untuk menatap
dengan pandangan yang terfokus pada suatu objek. Objek yang digunakan
bisa berupa satu titik pandang, cahaya lilin, ujung jari kelingking,
atau apa saja, yang bila mata fokus memandang, akan membuat mata
lelah. Teknik fiksasi mata bertujuan untuk membuat pikiran sadar
menjadi bosan sehingga lengah.

2. Relaksasi atau Keletahan Sistem Saraf

Semua teknik induksi yang meminta subjek untuk rileks secara fisik dan
mental, dengan mata tertutup, menggunakan relaksasi sebagai dasar
untuk induksi, termasuk teknik relaksasi progresif dan induksi
Ericksonian yang menggunakan cerita.

Relaksasi progresif adalah relaksasi fisik sistematis, yang dimulai
dan bagian atas tubuh misalnya dari kepala kemudian turun ke kaki,
atau bisa juga dilakukan dari arah sebaliknya, yang disertai dengan
sugesti dan atau visualisasi yang bertujuan untuk memperdalam kondisi
rileks. Relaksasi dapat diulangi hingga tubuh telah benar-benar
rileks, yang mengakibatkan pikiran juga sangat rileks sehingga dapat
menghasilkan kondisi trance yang diinginkan.

Sedangkan Eriksonian adalah bentuk hipnosis yang menggunakan metafora
dan menggunakan kondisi fisik subjek saat relaksasi sebagai masukan
agar subjek dapat masuk ke dalam trance. Misalnya: Dan saya melihat
napas Anda semakin lambat dan berat yang berarti Anda semakin masuk ke
dalam kondisi rileks yang dalam.

3. Membingungkan Pikiran

Teknik yang dirancang untuk membingungkan dan membuat lengah pikiran
sadar dapat membuat subjek masuk ke kondisi hypnosis (trance). Saat
pikiran sadar sibuk memikirkan makna dari apa yang diucapkan atau di
lakukan oleh hypnotist, pikiran sadar menjadi lengah. Dengan demikian,
hypnotist dapat memberikan sugesti yang langsung masuk ke pikiran
bawah sadar. Cara lain adalah dengan memberikan banyak input secara
bersamaan sehingga pikiran sadar tidak sanggup mengatasi banjir
informasi (overload).

4. Mental Misdirection (Menyesatkan Pikiran)

Mental Misdirection adalah teknik induksi yang menggunakan respons
fisik tententu terhadap sesuatu yang diimajinasikan.Teknik ini
menggunakan uji sugestibilitas sebagai sarana untuk membawa subjek
masuk ke kondisi hipnosis. Contohnya adalah dengan menggunakan teknik
eye catalepsy, yaitu dengan meminta subjek menutup mata dan
menggerakkan bola mata ke atas, ke arah ubun-ubun.

Kemudian, subjek disugesti bahwa ia tidak dapat membuka matanya, dan
saat subjek tidak dapat membuka mata, subjek merasa telah masuk ke
kondisi hipnosis. Jika subjek dapat membuka matanya, maka hipnotis
hanus cepat menggunakan teknik lain tanpa penlu menjelaskan apa yang
telah terjadi.

5. Kehilangan Keseimbangan

Teknik Kehilangan Keseimbangan adalah teknik yang dilakukan sambil
menggerakkan sebagian atau seluruh tubuh subjek. Para ibu sering
menggunakan teknik ini saat mengayun-ayun anaknya agar tidur. Contoh
lain adalah orang yang duduk di kursi goyang, yang bila
menggoyang-goyangkan kursinya, akan semakin rileks dan akhirnya
tertidur.

6. Shock Induction (Kejutan pada Sistem Saraf)

Ada dua cara yang digunakan untuk dapat secara cepat mengalihkan
pengawasan pikiran sadar terhadap pintu gerbang bawah sadar. Bila ini
berhasil dilakukan, pikiran bawah sadar akan dapat diakses dengan
cepat dan lelua.

Cara pertama adalah dengan membuat pikiran sadar menjadi bosan
(misalnya dengan Eriksonian dan relaksasi progresif) dan yang kedua
adalah membuat pikiran sadar “kaget”. Caranya adalah dengan memberikan
kejutan yang tidak disangka-sangka sehingga pikiran sadar, untuk
sesaat, menjadi bingung karena berusaha mencari makna dan kejadian
itu. Pada saat pikiran sadar “kaget”, pintu gerbang bawah sadar
terbuka untuk sesaat, karena penjaganya sedang lengah, dan pada saat
itu dapat dimasukkan sugesti ke dalam pikiran bawah sadar. Sugesti
yang dimasukkan bisa berupa perintah agar subjek menjadi rileks, atau
tidur.

Teknik induksi yang menggunakan kejutan pada sistem saraf biasa
disebut juga dengan teknik induksi cepat. Bila dibakukan dengan tepat
dan efektif, teknik ini dapat dengan cepat membawa subjek masuk ke
kondisi hypnosis yang dalam.

Dalam melakukan induksi, seorang hypnotist perlu dengan hati-hati
memilih pendekatan untuk menyampaikan sugesti atau induksi. Pendekatan
yang dipilih bergantung pada kepribadian subjek yang akan diinduksi.
Ada dua pendekatan yang dapat digunakan, yaitu:

1. Authoritarian (Paternal)

Pada pendekatan authoritarian, hypnotis secara langsung meminta atau
memerintahkan subjek untuk menjalankan sugesti yang diberikan.
Pendekatan ini sangat cocok untuk subjek yang patuh atau memiliki
tingkat sugestibilitas tinggi. Pendekatan ini banyak digunakan pada
stage hypnosis.

2. Perinissive (Maternal)

Pendekotan permissive lebih bersifat ajakan dan disampaikan dengan
lembut. Dalam hal ini, subjek diajak, didorong secara halus, dan
diarahkan dengan lembut untuk mengikuti sugesti yang diberikan oleh
hypnotist. Pendekatan permissive banyak digunakan dalam hypnotherapy.



Kondisi Hypnosis

Meskipun beberapa pakar hypnosis menggunakan kata "tidur" untuk
membawa subjek ke kondisi hypnosis, tetapi sebetulnya trance atau
kondisi hypnosis adalah berbeda dengan tidur. Ada lima karakteristik
utama dalam kondisi hypnosis, yaitu:

1. Relaksasi fisik yang dalam

Induksi, cara yang digunakan untuk membawa subjek pindah dan pikiran
sadar ke pikiran bawah sadar, melibatkan konsentrasi pada relaksasi
fisik. Saat tubuh rileks, pikiran juga menjadi rileks. Saat kita
rileks, gelombang otak akan turun dari beta, alfa, theta, kemudian ke
delta. Semakin turun gelombang otak, kita akan semakin rileks.



2. Perhatian yang sangat terpusat

Masuk ke kondisi hypnosis merupakan suatu proses, di mana secara
perlahan tapi pasti, perhatian kita menjadi fokus hingga mencapai
konsentrasi yang sangat tinggi. Dalam kondisi normal, pikiran sadar
kita dibanjiri oleh berbagai stimulus yang masuk melalui lima indra.
Saat berada dalam kondisi hypnosis, perhatian menjadi lebih sempit dan
lebih fokus sehingga hanya tertuju pada satu stimulus tertentu.



3. Peningkatan kemampuan indra

Eksperimen dengan menggunakan hypnosis menunjukkan bahwa kemampuan
indra dapat ditingkatkan. Indra dapat beroperasi dengan lebih akurat
bila fungsinya diarahkan dengan menggunakan sugesti. Kemampuan
berpikir logis meningkat tajam dan akurasi dalam berpikir deduksi juga
meningkat.



4. Pengendalian refleks dan aktivitas fisik

Saat seseorang di-hypnosis, detak jantung dapat dikendalikan, bagian
tubuh dapat dibuat mati rasa, periode menstruasi dapat diatur,
sirkulasi darah dapat ditingkatkan atau dikurangi, tarikan napas dan
masukan oksigen menurun, temperatur tubuh berubah, dan masih banyak
bagi aktivitas fisik lain yang seharusnya berjalan otomotis dapat
dipengaruhi atau dikendalikan.



5. Respons terhadap pengaruh pasca-hypnosis

Sugesti yang diberikan saat dalam hipnosis, dengan catatan kondisi
sugesti ini tidak bertentangan dengan nilai dasar yang dipegang oleh
subjek, akan dijalankan oleh subjek setelah ia tersadar atau bangun
dan trance. Saat sugesti diberikan, subjek dapat menerima atau menolak
atau dapat langsung bangun secara spontan dan relaksasi hypnosis.
Sugesti yang bensifat positif, baik, dan menguntungkan subjek akan
lebih mudah diterima daripada sugesti negatif.





Mengapa bisa terjadi kondisi hypnosis?



Banyak yang bertanya, “Apa sebenarnya yang terjadi saat seseorang
dalam kondisi hypnosis?”, “Apakah saat seseorang di-hypnosis, Ia
dikuasai oleh suatu kekuatan di luar dirinya?”, “Apakah semacam
‘kerasukan’?”, “Mengapa orang yang di-hypnosis mau melakukan hal-hal
yang diperintahkan oleh juru hypnosis?”, dan masih banyak pertanyaan
lain lagi. Untuk menjawab pertanyaan itu, mari kita lihat hasil
penelitian ilmiah yang dilakukan para pakar. Dalam bab ini kondisi
hypnosis dipandang dari 3 sisi, sistem saraf, gelombang otak dan
interaksi otak kiri-kanan. Bagi Anda yang masih menyangka hypnosis
adalah negatif, berikut ini adalah pembahasan yang akan merubah
prasangka Anda.



Aktif-nya Sistem Saraf Parasimpatik saat Kondisi Hypnosis

Dalam diri manusia, sebagaimana berlaku pada semua mamalia, terdapat
dua sistem saraf, yaitu sistem saraf pusat dan sistem saraf otonom.
Sistem saraf pusat mengatur respons motorik hingga impresi sensori
melalui otak dan saraf pada tulang belakang. Sistem saraf otonom
mengatur sistem internal, yang biasanya merupakan gerak yang di luar
kendali pikiran sadar. Yang termasuk dalam kendali sistem saraf
otonom, antara lain adalah detak jantung, sistem pencernaan, dan
aktivitas kelenjar.

Sistem saraf otonom terbagi menjadi dua bagian, yang cara kerjanya
saling bertolak belakang. Sistem pertama adalah sistem saraf simpatik,
yang bertanggung jawab terhadap mobilisasi energi tubuh untuk
kebutuhan yang bersifat darurat. misalnya, jantung berdetak lebih
cepat dan lebih kuat, tekanan darah meningkat, atau pernapasan menjadi
lebih cepat. Sistem saraf simpatik melepas gula dari hati dan
adrenalin dari kelenjar adrenal.

Untuk lebih jelasnya, coba Anda perhatikan contoh berikut ini.
Pernahkah Anda diminta berbicara di panggung atau di depan orang
banyak dan Anda mengalami demam panggung atau tegang? Yang Anda alami
saat itu adalah contoh dan kerja sistem saraf simpatik. Saat Anda
mengalami demam panggung, secara fisik yang terjadi adalah: lutut dan
tangan Anda gemetar, telapak tangan dan wajah Anda berkeringat,
jantung berdebar lebih kencang dan keras, tarikan napas lebih cepat,
dan perut terasa tidak enak atau mungkin mual. Semua hal itu
disebabkan karena sistem saraf shimpatik Anda sedang in-actian sebagai
respons dari perasaan takut dan tegang saat berbicara di depan umum.
Perasaan takut dan tegang diterjemahkan Sebagai suatu kondisi
“darurat” dan tubuh Anda, secara refleks, menyiapkan diri untuk
memberikan respons lawan atau lari (fight or flight response).

Sebaliknya, hasil kerja sistem saraf parasimpatik mengakibatkan detak
jantung melambat, tekanan darah turun, dan respons insting dari
kondisi istirahat dan relaksasi. Respons parasimpatik mengakibatkan
kita menjadi lebih tenang dan nyaman. Semua itu bertujuan untuk
menghemat energi tubuh.

Kedua sistem saraf, simpatik dan parasimpathk, tidak bisa aktif
bersamaan. Saat proses hypnosis dilakukan, yang terjadi sebenarnya
adalah juru hypnosis mengaktifkan sistem saraf parasimpatik subjek
sehingga subjek menjadi sangat rileks dan nyaman. Hal ini sangat
bermanfaat dalam melakukan terapi karena subjek akan tetap rileks,
meskipun fobia atau traumanya sedang ditangani.



Pola Gelombang Otak saat Kondisi Hypnosis

Riset yang dilakukan terhadap kondisi hypnosis menunjukkan adanya
perubahan pada gelombang otak. Perubahan gelombang otak sangat
mempengaruhi perilaku manusia. Manusia mempunyai empat jenis gelombang
otak, beta (12-40 Hz), alfa (8-12 Hz), theta (4-8 Hz), dan delta
(0,1-4 Hz). Penjelasan lebih terperinci mengenai jenis dan fungsi
masing-masing gelombang otak, ada di bab tersendiri.

Dalam suatu saat, setiap orang memproduksi keempat jenis gelombang
otak. Kondisi kesadaran seseorang ditentukan oleh gelombang otak yang
dominan pada suatu waktu tertentu.

Pada kondisi kesadaran normal, gelombang otak yang dominan adalah
gelombang beta. Saat seseorang mulai di-hypnosis yang terjadi adalah
gelombang otak yang dominan bergeser, dari beta ke alfa. Hubungan
antara pola gelombang alfa dan hipnosis ditemukan pada tahun 1968
dengan menggunakon EEG (electroencephalograph). Berdasarkan hasil
penelitian, diketahui bahwa kondisi hipnosis berada pada gelombang
alfa dan theta. Semakin dalam seseorang masuk ke dalam kondisi
hipnosis (trance), semakin rendah gelombang otaknya, dalam hal ini ia
akan masuk ke theta yang dalam.

Satu hal menarik dan penelitian itu adalah bahwa orang tidak harus
dihipnosis untuk bisa masuk ke kondisi gelombang otak alfa-theta.
Seniman, musisi, dan atlet, semuanya memproduksi pola gelombang
alfa-theta. Para rahib Buddhis, atau individu yang menggunakan
self-hypnosis dan meditator yang berpengalaman dapat masuk ke kondisi
alfa-theta dengan kondisi sadar, kapan pun mereka mau. Penelitian juga
mengindikasikan bahwa saat seseorang berada dalam pola gelombang
alfa-theta, ia dapat belajar dengan sangat cepat.

Saat seseorang makin dalam masuk ke kondisi hypnosis, gelombang otak
yang dominan adalah theta. Hal ini diperkuat oleh penelitian yang
dilakukan dengan menggunakan EE Spectral Analysis.

Dari penelitian juga diketahui bahwa terdapat dua jenis gelombang
theta, yaitu theta tipe I dan theta tipe II. Theta tipe I adalah
gelombang theta yang muncul saat seseorang berada dalam kondisi rileks
atau mengantuk. Sedangkan theta tipe II berhubungan dengan kerja
pikiran yang efektif dengan kemampuan yang tinggi. Theta tipe II
menunjukkan kondisi pikiran yang fokus sehingga meningkatkan efisensi
dalam pemecahan masalah, proses persepsi, dan daya ingat.

Subjek hypnosis yang sudah beberapa kali mengalami hypnosis
menunjukkan level aktivitas gelombang theta yang lebih tinggi, baik
dalam kondisi sedang ter-hypnosis maupun dalam kondisi normal,
dibandingkan dengan orang yang tidak pernah mengalami hypnosis.

Meditasi atau teknik yang menekankan relaksasi akan lebih banyak
menghasilkan gelombang theta tipe I. Sedangkan dalam hypnosis dan
teknik meditasi yang melatih pemusatan perhatian pada satu objek
tertentu, akan lebih banyak menghasilkan theta tipe II.

Apabila subjek hypnosis masuk ke dalam kondisi trance yang sangat
dalam, ada kemungkinan ia akan berpindah dan gelombang low theta
(theta yang sangat rendah) menuju ke gelombang delta. Apabila subjek
masuk ke gelombang delta, ia tidak akan dapat mendengar atau merasakan
apa-apa. Gelombang delta mewakili kondisi tidak sadar (unconscious).
Kondisi ini sama dengan keadaan tertidur normal yang pulas. Saat
tertidur pulas, kita tidak sadar akan apa yang terjadi di sekitar
kita.

Dari penjelasan di atas, Anda dapat menyimpulkan bahwa hypnosis
sebenarnya adalah suatu fenomena alamiah yang terjadi pada diri setiap
orang. Yang membuat kata hypnosis agak mengerikan adalah karena orang
tiduk tahu proses alamiah yang terjadi. Ditambah lagi dengan
pemberitaan mengenai hypnosis di berbagai media massa yang kurang
tepat.

Dengan pemahaman yang benar, kini Anda dapat melihat betapa banyak
manfaat yang bisa didapat bila kita dapat secara sadar mengatur
kondisi gelombang otak kita. Kita dapat meningkatkan kreativitas,
meningkatkan daya ingat, relaksasi, manajemen stres, belajar dengan
mudah dan cepat, merasa damai dan tenang, dan banyak hal positif
lainnya. Dengan melakukan hypnosis secara benar, semua manfaat itu
dapat kita rasakan dan miliki.

Interaksi Otak Kiri dan Kanan

Penelitian terhadap hubungun kerja antara otak kiri dan otak kanan
dengan hypnosis merupakan suatu penelitian yang cukup rumit dan
memberikan hasil yang agak bertolak belakang. Ada peneliti yang
mengklaim bahwa kondisi trance merupakan akibat dari aktivitas otak
kanan. Peneliti yang mendukung klaim ini beralasan bahwa saat kondisi
trance, otak kanan lebih dominan dibanding otak kiri. Sedangkan dalam
kondisi normal, otak kiri yang lebih dominan daripada otak kanan.

Meskipun ada bukti bahwa perubahan aktivitas pada kedua belahan otak
terjadi saat kondisi hipnosis, penelitian terkini menunjukkan bahwa
pandangan yang menyatakan bahwa salah satu bagian otak lebih dominan
adalah pandangan yang terlalu dini dan kurang tepat.

Dari berbagai penelitian terkini dapat disimpulkan bahwa fenomena
hypnosis merupakan hasil dari interaksi otak kiri dan kanan. Semakin
dalam trance, subjek semakin cenderung untuk menunjukkan perilaku
interaksi yang rumit di antara kedua belahan otaknya.

Otak kita setiap saat menghasilkan impuls-impuls listrik. Aliran
listrik ini, yang lebih dikenal sebagai gelombang otak, diukur dengan
dua cara yaitu amplitudo dan frekuensi Amplitudo adalah besarnya daya
impuls listrik yang diukur dalam satuan micro volt. Frekuensi adalah
kecepatan emisi listrik yang diukur dalam cycle per detik, atau hertz
Frekuensi impuls menentukan jenis gelombang otak yaitu beta alfa,
theta, dan delta Jenis atau kombinasi dan jenis gelombang otak
menentukan kondisi kesadaran pada suatu Saat.

Pandangan keliru yang selama ini ada dalam benak banyak orang adalah
otak hanya menghasilkan satu jenis gelombang pada suatu saat. Saat
kita aktif berpikir kita berada pada gelombang beta. Kalau kita rileks
kita berada di alfa. Kalau sedang ngelamun, kita di theta. Dan, kalau
tidur lelap kita berada di delta. Pandangan itu salah. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pada suatu saat, pada umumnya, otak kita
menghasilkan empat Jenis gelombang secara bersamaan, namun dengan
kadar yang berbeda. Dalam kondisi tertentu, misalnya meditasi, kita
dapat secara sadar mengatur jenis gelombang otak mana yang ingin kita
hasilkan.

Pola Gelombang Otak

Setiap orang punya pola gelombang otak yang unik dan selalu konsisten.
Keunikan itu tampak pada komposisi ke empat jenis gelombang pada saat
tertentu. Komposisi gelombang otak itu menentukan tingkat kesadaran
seseorang. Meskipun pola gelombang otak ini unik, tidak berarti akan
selalu sama sepanjang waktu. Kita dapat secara sadar, dengan teknik
tertentu, mengembangkan komposisi gelombang otak agar bermanfaat bagi
diri kita.

Beta

Beta adalah gelombang otak yang frekuensinya paling tinggi. Beta
dihasilkan oleh proses berpikir secara sadar. Beta terbagi menjadi
tiga bagian, yaitu beta rendah 12-15 Hz, beta 16-20 Hz, dan beta
tinggi 21-40 Hz. Kita menggunakan beta untuk berpikir, berinteraksi,
dan menjalani kehidupan sehari-hari.

Meskipun beta sering kali “menghilang” saat kita memfokuskan pikiran,
beta tetap dibutuhkan agar kita dapat menyadari dan ia di luar diri
kita. Bersama dengan gelombang lainnya, beta sangat dibutuhkan dalam
proses kreatif. Tanpa beta, semua kreativitas yang merupakan hasil
pikiran bawah sadar akan tetap terkunci di bawah sadar, tanpa bisa
terangkat ke permukaan dan disadari oleh pikiran.

Walaupun beta merupakan satu komponen yang sangat penting dan kondisi
kesadaran kita, bila kita beroperasi semata-mata hanya dengan jenis
gelombang ini, tanpa didukung oleh frekuensi yang lebih rendah, maka
akan menghasilkan satu kehidupan yang dipenuhi dengan kekhawatiran,
ketegangan, dan proses berpikir yang tidak fokus.

Alfa

Alfa adalah jenis gelombang yang frekuensinya sedikit lebih lambat
dibandingkan beta, yaitu 8-12 Hz. Alfa berhubungan dengan kondisi
pikiran yang rileks dan santai. Dalam kondisi alfa, pikiran dapat
melihat gambaran mental secara sangat jelas dan dapat merasakan
sensasi dengan lima indra dan apa yang terjadi atau dilihat dalam
pikiran. Alfa adalah pintu gerbang bawah sadar.

Pada tahun 60-an dan 70-an, alfa sangat populer dan diklaim sebagai
gelombang otak paling penting, yang merupakan kunci untuk mencapai
kesadaran yang lebih tinggi. Penelitian dengan menggunakan mind
technology modern yang dilakukan oleh banyak pakar terkemuka, antara
lain Maxwell Cade dan Anna Wise, membuktikan, bahwa alfa bukanlah
jenis gelombang terpenting.

Manfaat alfa yang utama dan paling penting adalah Sebagai jembatan
penghubung antara pikiran sadar dan bawah sadar. Alfa memungkinkan
kita untuk menyadari keberadaan mimpi dan keadaan meditasi terdalam
yang kita capai. Tanpa alfa, kita tidak akan dapat mengingat mimpi
atau dan ia meditasi yang sangat dalam saat kita terbangun atau
selesai bermeditasi.

Theta

Theta adalah gelombang otak, pada kisaran frekuensi 4-8 Hz, yang
dihasilkan oleh pikiran bawah sadar (subconsciaus mind). Theta muncul
saat kita bermimpi dan saat terjadi REM (rapid eye movement). Pikiran
bawah sadar menyimpan memori jangka panjang kita dan juga merupakan
gudang inspirasi kreatif. Selain itu, pikiran bawah sadar juga
menyimpan materi yang berasal dan kreativitas yang ditekan atau tidak
diberi kesempatan untuk muncul ke permukaan dan materi psikologis yang
ditekan. Meskipun kita dapat masuk ke theta dan mengakses berbagai
materi yang tersimpan di sana, bila tidak dibantu dengan gelombang
alfa dan beta, semua materi itu tidak dapat dikenali oleh pikiran
sadar. Semua materi yang berhubungan dengan emosi, baik itu emosi
positif maupun negatif, tersimpan dalam pikiran bawah sadar.
Emosi-emosi negatif yang tidak terotasi dengan baik, setelah masuk ke
pikiran bawah sadar, akhirnya menjadi beban psikologis yang menghambat
kemajuan diri seseorang.

Bila kita berhasil masuk ke kondisi theta, kita akan mengalami kondisi
meditatif yang sangat dalam. Semua pengalaman meditatif yang selama
ini dicari oleh orang yang melakukan praktik meditasi, misalnya
keheningan, ketenangan, kedalaman, dan puncak kebahagiaan, dirasakan
di dalam theta. Theta adalah “puncak” di dalam “pengalaman puncak”.
Saat komponen gelombang lainnya berada dalam takaran yang pas, bersama
dengan theta, kita dapat merasakan pengalaman “ah-ha”. Saat kita ingin
mengobati dan menyembuhkan tubuh atau pikiran, kita harus masuk ke
theta agar dapat mencapai hasil maksimal.

Delta

Delta adalah gelombang otak yang paling lambat, pada kisaran frekuensi
0,1-4 Hz, dan merupakan frekuensi dan pikiran nirsadar (unconsciaus
mind). Pada saat kita tidur lelap, otak hanya menghasilkan gelombang
delta agar kita dapat istirahat dan memulihkan kondisi fisik. Pada
orang tertentu, saat dalam kondisi sadar, delta dapat muncul bersama
dengan gelombang lainnya. Dalam keadaan itu, delta bertindak sebagai
“radar’ yang mendasari kerja intuisi, empati, dan tindakan yang
bersifat insting. Delta juga memberikan kebijakan dengan level
kesadaran psikis yang sangat dalam.

Gelombang delta sering tampak dalam diri orang yang profesinya
bertujuan membantu orang lain. Orang yang perlu memahami kondisi
mental, psikologis, atau emosi orang lain. Orang yang berprofesi
sebagai “penyembuh” dan orang yang sangat mengerti orang lain biasanya
mempunyai gelombang delta dalam kadar yang tinggi. Delta muncul tidak
hanya saat kita memperhatikan orang lain, namun juga muncul saat kita
berusaha mengerti ide atau konsep, objek atau seni, atau apa saja yang
membutuhkan kesadaran nirsadar yang dalam.

Delta juga disebut dengan orienting response karena berfungsi
mengarahkan kita dalam hal waktu dan ruang. Delta berfungsi sebagai
sistem peringatan dini untuk merasakan adanya ancaman atau bahaya.
Delta memungkinkan kita untuk “melihat” informasi yang tidak dapat
ditangkap oleh pikiran sadar. Dari sudut pandang negatif, delta juga
dapat digunakan untuk kondisi berhati-hati yang berlebihan
(hypervigilance). Sikap hati-hati yang berlebihan, atau lebih tepat
disebut dengan kepekaan, berguna untuk anak yang mengalami abuse untuk
memastikan kondisi emosi orangtuanya. Dari pengamatannya, anak itu
akan tahu apakah orangtuanya akan memukul atau menghukum dirinya.
Masalah akan timbul bila anak bertumbuh dengan delta yang berlebihan
dan secara terus-menerus “membaca” kondisi emosi di lingkungan
sekitarnya dan berusaha mengendalikan kondisi ini demi keselamatan
hidupnya.

Orang dewasa yang terlalu peka, sebagai hasil dan mengembangkan sikap
berhati-hati secara berlebihan sejak kecil dapat secara positif
mengarahkan kepekaannya ini pada kemampuan persepsi psikis dan
penyembuhan. Hal itu dapat dicapai karena radar delta yang telah
sangat berkembang dalam dirinya. Delta juga dihubungkan dengan konsep
collective unconsciaus.

Gelombang beta, alfa theta, dan delta adalah komponen pembentuk
kesadaran kita. Keempat gelombang itu beropenasi dalam satu jalinan
komposisi rumit yang menentukan kondisi kesadaran kita dalam suatu
saat. ***Hypnosis – The Art of
Subconscious Communication

Saat ini masyarakat Indonesia mulai mengenal hipnosis, baik dari
pertunjukkan di televisi maupun dari pemberitaan di berbagai media
masa. Seiring dengan semakin gencarnya publikasi, masyarakat juga
dihadapkan pada berbagai informasi yang tidak tepat atau bahkan salah
mengenai hipnosis. Beberapa pandangan yang salah tentang hipnosis,
yang beredar di masyarakat, antara lain, hipnosis adalah praktek
supranatural atau klenik, hipnosis sama dengan gendam atau kejahatan,
hipnosis adalah penguasaan pikiran, hipnosis adalah ilmu sesat yang
menggunakan kekuatan mahluk halus, dan hipnosis adalah sama dengan
tidur.

Apakah hipnosis seperti itu ? Tentu tidak. Pandangan yang salah
tentunya akan sangat merugikan masyarakat. Masyarakat yang tidak
mengerti hipnosis yang sebenarnya akan menutup diri dan menolak
mempelajari hipnosis, dan tentunya tidak akan bisa mendapatkan manfaat
luar biasa dari praktek hipnosis.

Hipnosis adalah suatu cabang ilmu yang terus berkembang. Di luar
negeri, khususnya di Amerika, hipnosis telah diajarkan secara resmi di
berbagai lembaga pendidikan terkemuka. Meskipun ada sangat banyak
pakar yang menjelaskan atau menulis tentang hipnosis, apabila diteliti
dengan cermat, apa yang mereka jelaskan selalu mengacu pada satu
konsep dasar. Konsep dasar ini yang harus dikuasai untuk bisa mengerti
dengan benar hipnosis dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Dulunya sebelum saya mempelajari hipnosis, saya juga mempunyai
pandangan yang negatip terhadap hipnosis. Namun setelah mendalami
dengan sungguh-sungguh, saya akhirnya mengerti, jatuh cinta, dan dapat
memetik manfaat yang luar biasa dari cabang ilmu ini, baik untuk diri
saya sendiri maupun untuk membantu orang lain.

Lalu, apa sih sebenarnya hipnosis itu ? Apa bedanya dengan hipnotis
dan hipnotisme ? Kata hypnosis berasal dari kata hypnos, yaitu dewa
tidur pada mitologi Yunani. Hipnosis adalah ilmunya, hipnotis adalah
orang yang melakukan hipnosis, sedangkan hipnotisme sama dengan
hipnosis.

Hipnosis berhubungan dengan kondisi kesadaran seseorang pada satu
waktu tertentu. Tidak ada unsur klenik sama sekali. Sesuai dengan
judul artikel ini maka hipnosis sebenarnya merupakan seni komunikasi
dengan pikiran bawah sadar. Dulunya saya tidak percaya bahwa hipnosis
adalah suatu seni komunikasi. Namun setelah saya mempraktekkan
hipnosis baik untuk diri sendiri maupun dengan orang lain maka saya
akhirnya sadar bahwa memang benar bahwa hipnosis adalah seni
komunikasi bawah sadar.

Kondisi hipnosis sebenarnya identik dengan gelombang otak alfa dan
theta. Gelombang alfa berada pada kisaran 8 – 12 Hz dan theta pada 4 –
8 Hz. Saat seseorang berada dalam kondisi trance maka kisaran
gelombang otaknya pasti berada di antara alfa dan theta.

Setiap orang dalam satu hari minimal pasti berada dalam kisaran
gelombang ini yaitu saat mau tidur dan saat baru bangun tidur. Secara
alamiah saat kita mau tidur gelombang otak akan turun dari beta, ke
alfa, ke theta, dan akhirnya di delta (tidur pulas tanpa mimpi).
Demikian pula sebaliknya. Saat kita bangun tidur maka gelombang otak
akan naik dari delta, ke theta, ke alfa, dan akhirnya di beta atau
sadar penuh.

Apa sih hipnosis itu ? Sebenarnya setiap hari kita mengalami kondisi
hipnosis. Anda pasti pernah nonton film, bukan ? Saat adegan film
sedang seru-serunya anda pasti merasa tubuh anda menjadi tegang, napas
berubah, dan jantung anda berdebar lebih kencang. Mengapa ? Bukankah
anda tahu bahwa apa yang sedang anda tonton bukanlah suatu kejadian
nyata ? Pikiran sadar anda tahu bahwa film itu bukan sesuatu yang
nyata. Namun pikiran bawah sadar anda menerima apa yang anda lihat dan
alami sebagai suatu hal yang nyata.

Saat menonton film, perhatian anda sangat terpusat pada apa yang
sedang berlangsung di layar sehingga anda mem-blok suara-suara lain,
misalnya suara batuk penonton lainnya, atau suara handphone yang
berbunyi. Pada saat ini anda sangat sadar dengan keberadaan diri anda
yang sedang menonton film. Semua sensasi atau perasaan yang anda
rasakan saat menonton film, misalnya perasaan sedih, gembira, kecewa,
marah, jengkel, atau bahagia merupakan hasil dari kerja pikiran bawah
sadar anda. Saat itu anda sebenarnya berada dalam kondisi hipnosis.

Lalu, apakah anda dikendalikan oleh film yang anda tonton ? Tentu
tidak ! Film itu tidak mengendalikan diri anda tetapi mengarahkan
pikiran anda dengan alur ceritanya. Inilah sebenarnya yang dimaksud
dengan keadaan hipnosis atau trance.

Berbeda dengan pemahaman kebanyakan orang, yang mengatakan bahwa saat
dalam kondisi hipnosis atau trance kesadaran seseorang sangat lemah,
saat dalam kondisi trance level kesadaran seseorang justru meningkat
sangat tinggi.

Para pakar hipnosis memberikan definisi hipnosis sebagai:

1. Hipnosis adalah suatu kondisi di mana perhatian menjadi sangat
terpusat sehingga tingkat sugestibilitas meningkat sangat tinggi

2. Hipnosis adalah seni komunikasi untuk mempengaruhi seseorang
sehingga mengubah tingkat kesadarannya, yang dicapai dengan cara
menurunkan gelombang otak

3. Hipnosis adalah seni eksplorasi alam bawah sadar

4. Hipnosis adalah kondisi kesadaran yang meningkat

5. Hipnosis adalah suatu kondisi pikiran yang dihasilkan oleh sugesti

Ada banyak hal yang dapat kita lakukan dengan menggunakan hipnosis.
Umumnya orang hanya mengenal hipnosis seperti yang ditayangkan oleh
stasiun televisi, yaitu hipnosis untuk hiburan. Apakah hipnosis hanya
bisa untuk acara hiburan ? Tentu tidak.

Berikut ini adalah jenis hipnosis dan manfaatnya:

1. Stage Hypnosis
Stage hypnosis adalah hipnosis yang digunakan untuk pertunjukan hiburan.

2. Clinical Hypnosis atau Hypnotherapy
Clinical Hypnosis atau Hypnotherapy adalah aplikasi hipnosis dalam
menyembuhkan masalah mental dan fisik (psikosomatis). Aplikasi dalam
pengobatan penyakit antara lain: depresi, kecemasan, phobia, stress,
penyimpangan perilaku, mual dan muntah, melahirkan, penyakit kulit,
dan masih banyak lagi.

3. Anodyne Awareness
Anodyne Awareness adalah aplikasi hipnosis untuk mengurangi rasa sakit
fisik dan kecemasan.

4. Forensic Hypnosis
Forensic Hypnosis adalah penggunaan hipnosis sebagai alat bantu dalam
melakukan investigasi atau penggalian informasi dari memori.

5. Metaphysical Hypnosis
Metaphysical Hypnosis adalah aplikasi hipnosis dalam meneliti berbagai
fenomena metafisik. Jenis hipnosis ini bersifat ekperimental.

Dalam setiap kesempatan saya memberikan workshop hipnosis selalu
muncul pertanyaan, “Apa hubungan hipnosis dengan mahluk halus?”,
“Gendam itu jenis hipnosis yang mana?” Saya berusaha menerangkan bahwa
sebenarnya hipnosis itu murni seni komunikasi dan tidak ada
hubungannya dengan mahluk halus. Sambil guyon saya berkata, “Hipnosis
memang ada hubungannya dengan mahluk halus bila yang menghipnosis anda
adalah seorang wanita yang cantik, berkulit mulus, dan tutur katanya
halus. Jadi benar itu mahluk halus.”

“Lalu bagaimana dengan gendam? Bukankah ada banyak contoh kasus di
mana seseorang ditelpon, katanya ia dapat hadiah, dan diminta menyetor
sejumlah uang ke rekening tertentu, lha…. koq mau? Itu pasti kena
gendam,” kejar si penanya. Benarkah demikian? Untuk menjelaskan
fenomena ini saya akan membahas mengenai cara kerja pikiran.

Manusia mempunyai dua jenis pikiran yang bekerja secara simultan dan
saling mempengaruhi, yaitu pikiran sadar dan pikiran bawah sadar.
Besarnya pengaruh pikiran sadar terhadap seluruh aspek kehidupan
seseorang, misalnya sikap, kepribadian, perilaku, kebiasaan, cara
pikir, dan kondisi mental seseorang hanya 12%. Sedangkan besarnya
pengaruh pikiran bawah sadar adalah 88%. Untuk mudahnya kita bulatkan
menjadi 10% dan 90%. Dari sini dapat kita ketahui bahwa pikiran bawah
sadar mengendalikan diri kita 9 kali lebih kuat dibandingkan pikiran
sadar.

Orang yang tertipu sebenarnya adalah orang yang tidak dapat berpikir
jernih karena telah dikendalikan oleh emosinya. Dalam contoh kasus di
atas, emosi yang bermain atau lebih tepatnya “dipermainkan” adalah
fear (rasa takut) dan greed (keserakahan). Saat seseorang ditelpon dan
diberi tahu bila ia mendapatkan hadiah, misalnya mobil, maka ia akan
kaget, senang, dan sudah tentu tidak mau/takut kehilangan “hadiah”
utama. Si penelpon biasanya memberikan waktu yang sangat mepet agar
korban segera mentransfer sejumlah uang. Korban sengaja didesak
sehingga terburu-buru, tidak dapat berpikir jernih, dan dikuasai oleh
emosinya. Jadilah si korban mentransfer uangnya dengan sia-sia.

Mengapa korban tidak dapat berpikir jernih? Ya itu tadi. Emotion
overides logic. Saat emosi sedang “tinggi” maka kemampuan berpikir
logis akan “rendah”. Dan emosi itu terletak di pikiran bawah sadar,
yang kekuatannya 9 kali lebih kuat dari pada pikiran sadar.

Kuatnya pengaruh emosi terhadap proses berpikir logis juga didukung
oleh hasil penelitian oleh para neuro-scientist yang meneliti otak
manusia. Dari penelitian mereka diketahui bahwa serabut saraf yang
keluar dari sistem limbic (otak mamalia, bagian otak yang menangani
emosi) menuju ke cortex (bagian otak yang menangani proses berpikir)
jumlahnya jauh lebih banyak dibandingkan arah sebaliknya.

Mungkin anda akan bertanya, ”Kalau begitu, apakah ada cara untuk bisa
mengendalikan emosi kita sehingga kita dapat berpikir jernih tanpa
dipengaruhi oleh emosi?” Jawabnya ada. Saya biasa menggunakan dan
mengajarkan teknik berpikir Transformational Thinking. Teknik ini
membuat seseorang mampu berpikir tanpa melibatkan emosi. Teknik lain
adalah dengan meningkatkan level kesadaran. Caranya melatihnya? Kita
belajar mengamati pikiran kita. Kita harus mengendalikan dan menguasai
pikiran kita sehingga saat pikiran bawah sadar mengirim ”sinyal” maka
kita akan langsung tahu. Pikiran dilatih dan menjadi kuat dengan
membuatnya diam.

OK. Sekarang kembali ke topik hipnosis. Apakah setiap orang bisa
dihipnosis? Bisa. Tidak ada satupun orang yang tidak bisa dihipnosis.
Secara umum manusia terbagi menjadi tiga kategori, dilihat dari
tingkat sugestibilitas, yaitu 5% yang sulit, 10% yang mudah, dan 85%
yang moderat.

Untuk keperluan stage hypnosis, hipnotis akan mencari subyek yang
masuk kategori 10%, yang mudah sekali dihipnosis. Akan sangat tidak
lucu bila yang dipilih adalah yang 5%, yang sulit dihipnosis.

Syarat utama agar dapat dihipnosis adalah subyek (orang yang
dihipnosis) harus bersedia untuk dihipnosis. Bila subyek menolak maka
hipnotis tidak akan mampu menghipnosis. Mengapa bisa terjadi seperti
ini? Saat hipnotis melakukan hipnosis, yang terjadi adalah si hipnotis
mem-by-pass pikiran sadar subyek dan langsung berkomunikasi dengan
pikiran bawah sadar subyek. By pass di sini jangan salah dimengerti
sebagai suatu bentuk manipulasi. By pass maksudnya adalah pikiran
sadar subyek dibuat sibuk, lengah, bosan, bingung atau lelah sehingga
pintu gerbang menuju pikiran bawah sadar, yaitu RAS (Reticular
Activating System) terbuka atau tidak terjaga dengan baik. Karena RAS
terbuka atau pengawasannya lemah maka si hipnotis akan dengan mudah
menjangkau pikiran bawah sadar. Apabila subyek merasa takut, tidak
suka, khawatir, atau tidak percaya pada hipnotis, maka proses hipnosis
akan menjadi sangat sulit karena RAS akan terkunci rapat. Dalam
kondisi ini hipnotis akan sulit sekali menjangkau dan berkomunikasi
dengan pikiran bawah sadar subyek.

Kerja sama dari subyek sangat dibutuhkan agar proses hipnosis dapat
berlangsung dengan mudah dan lancar. Mengapa? Karena semua proses
hipnosis sebenarnya adalah self-hypnosis. Dikatakan self-hypnosis
karena seorang hipnotis sebenarnya hanya berperan sebagai fasilitator
atau operator. Subyek menghipnosis dirinya sendiri dengan mengikuti
instruksi yang diberikan oleh hipnotis. Bila subyek menolak dengan
cara tidak bersedia mengikuti instruksi maka hipnosis tidak akan bisa
terjadi.

Seorang hipnotis yang ahli tentu mempunyai sangat banyak cara untuk
bisa menjangkau pikiran bawah sadar subyeknya. Cara untuk menjangkau
pikiran bawah sadar ini dinamakan induksi. Ada sangat banyak cara
melakukan induksi. Dari semua cara itu, bila dicermati, akan tampak
suatu pola umum. Pola umum ini membagi teknik induksi menjadi enam
kategori. Para pakar biasanya menggabungkan beberapa pola induksi
menjadi satu pola baru. Ada teknik induksi untuk orang yang mudah
dihipnosis.Ada yang untuk yang moderat. Dan ada yang untuk orang yang
sulit dihipnosis.

Untuk menjadi seorang hipnotis yang handal diperlukan beberapa syarat
utama, antara lain konsep diri positip, rasa percaya diri yang tinggi,
memahami cara kerja pikiran, kemampuan komunikasi verbal dan non
verbal yang baik, kreatif, dan menguasai ilmu hipnosis dengan baik dan
benar.

Nah, pertanyaannya sekarang adalah, ”Di mana saya dapat belajar ilmu
hipnosis?” Ini satu pertanyaan yang sangat bagus. Saat ini ada banyak
orang atau lembaga yang melakukan loka karya hipnosis. Ada yang
memasang harga yang murah sampai harga yang cukup mahal. Terlepas dari
berapa harga yang dipasang untuk loka karya hipnosis, yang harus
benar-benar diperhatikan adalah siapa yang mengajar di loka karya
hipnosis tersebut.

Instruktur yang mengajar mempunyai pengaruh yang sangat penting. Bila
anda belajar pada orang yang salah, yang hanya mengerti sedikit namun
telah berani mengadakan loka karya, maka anda akan membuang uang,
waktu, pikiran, dan tenaga karena telah salah belajar.

Saya dapat bercerita seperti ini karena pengalaman pribadi. Sebelum
mendalami hipnosis, dengan mengikuti loka karya, saya banyak membaca
buku-buku hipnosis yang ada di toko buku. Semakin saya membaca maka
semakin bingung saya jadinya. Saya akhirnya memutuskan untuk mengikuti
loka karya yang diselenggarakan oleh beberapa pakar hipnosis. Ada
pakar dari dalam negeri maupun yang dari luar negeri, sudah tentu
dengan biaya yang tidak sedikit. Dari mereka akhirnya saya mendapat
pemahaman yang benar mengenai apa itu hipnosis. Selanjutnya saya
mendalami sendiri dengan banyak membeli buku dari luar negeri dan
tentu saja banyak praktik.

Untuk mendalami hipnosis dan melakukan stage hypnosis bukanlah sesuatu
yang sulit. Namun untuk melakukan hypnotherapy, ini anda harus
hati-hati. Aplikasi hipnosis dalam terapi memerlukan pengetahuan yang
lebih dalam. Belajar di loka karya saja belum cukup. Kita masih harus
mendalami dari berbagai sumber lainnya.

Baru-baru ini saya mendapat cerita dari seorang kawan mengenai suatu
lembaga yang menyelenggarakan loka karya hypnotherapy. Ternyata apa
yang diajarkan sangat keliru. Dari cerita kawan saya ini dapat
disimpulkan bahwa sebenarnya teknik terapi yang diajarkan di loka
karya tersebut, kalau di Amerika, masuk dalam kategori malpraktik.

Saya sengaja menceritakan hal ini tidak bertujuan mendiskreditkan
suatu lembaga atau pribadi tertentu. Saya ingin agar kita semua
berhati-hati agar kita dapat belajar dari sumber yang benar dan
kompeten agar ilmu hipnosis dapat dikuasi dengan benar dan dapat
dimanfaatkan untuk kemajuan kita bersama.

Bagi pembaca yang ingin tahu lebih banyak tentang hipnosis anda dapat
membaca buku saya yang beredar bulan Oktober 2005 yang berjudul
Hypnosis – The Art of Subconscious Communication.

* Adi W. Gunawan, lebih dikenal sebagai Re-Educator and Mind
Navigator, adalah pembicara publik dan trainer yang telah berbicara di
berbagai kota besar di dalam dan luar negeri. Ia telah menulis best
seller Born to be a Genius, Genius Learning Strategy, Manage Your Mind
for Success dan Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan ?

Pelet Pisang Emas


Bicara Pisang emas tentu ingat berbagai pengalaman masa sewaktu nyantri di pesantren,bahkan ada mitos yang berkaitan dengan Sang Penguasa Laut Selatan dalam Ilmu Asih Kencana Jagad,ada pula berbagai upacara sakral paranormal yang menggunakan piranti ritual dengan pisang kencana/emas ini.Bahkan kalangan pesantren pisang emas sangat disukai bukan sekedar karena rasanya manis dan lembut. Sejak dulu tidak sedikit para santri yang mengamalkan pisang ini sebagai sarana menaklukan lawan jenis (pelet). Keistimewaan lain, pisang emas diyakini punya kekuatan seks di samping sebagai sarana pelet. Benarkah?
Para leluhur tanah Jawa menilai pisang emas pesantren bukan sembarang pisang. Karena pisang tersebut memiliki mitos yang luar biasa. Khususnya sebagai sarana kekuatan dalam hubungan seks bagi pengantin baru. Di zaman lampaui pernah dibuktikan kebenarannya oleh sejumlah santri maupun kyai muda/gus di kalangan pesantren. Pisang tersebut mampu mengantar pengantin baru mencapai puncak kenikmatan hubungan seks, tentu jika dengan disyarati dengan berbagai rapalan ayat pilihan.
Karenanya, mahabah cinta pisang emas menurut mitos pesantren memang diakui punya kekuatan yang luar biasa. Namun, harus dijalani dengan syarat laku dan rapalan. Salah satunya adalah dengan berpuasa dan menghafalkan rapalan khusus. Sawab ilmu ini menyamai ilmu pelet yang dimitoskan punya kekuatan cinta dan seks.
Bahkan, banyak kalangan menganggap bahwa mitos mahabah pisang emas lebih ampuh daripada ajian Semar mesem, jaran goyang, asmarandana, arjuna teleng, semar kuning, si lujangga, kinjeng mas, dan lain sebagainya. Namun, kedasyatan sebuah ilmu bisa ditempuh dengan syarat yang sangat berat. Jadi akan seimbang hasilnya.
Ibarat mutiara maka untuk mendapatkannya harus melalui proses penggalian dan kerja keras. Demikian juga halnya dengan ilmu pelet, makin berat lakunya makin ampuh pula sawabnya. Sebuah contoh untuk mebeking keampuhan pelet ini seseorang bisa merapal mantra sebagai berikut :
Sun aji destiku si gedhang emas, sira ingsun saya, lebonana guwa garbane si jabang ponange ….. (disebut namanya). Yen tinemu marase atine temokno karo atiku. Suci, ketaman tresno sejati. Ketaman sida edan, wurung edan sido ngomyang ora mari ...... yen ora aku sing nambani.
Untuk amalannya mantra pertama, seseorang pelaku harus melakuklan puasa mutih 7 hari 7 malam dan patigeni. Lebih afdol diawali hari Selasa Kliwon. Sedangkan untuk mantra kedua bisa dikuatkan dengan puasa ngelowong 7 hari, dimulai hari Rabu Pon. Akan halnya keampuhan pelet pisang emas sangat melegenda maka seorang yang terkena pelet ini harus cepat mencari pelaku spiritual.
Kalangan spiritualis menyebut, ritual pelet pisang emas memang punya falsafah yang tinggi, karena dalam perapalan mantrapun, pelaku sudah terlibat dalam warna religius. Dihayati dengan kelembutan, penuh perasaan yang halus. Maka hasilnya akan teramat istimewa. Lawan jenis akan takluk tanpa adanya pemaksaan batin, dan dijamin paten.
Sementara versi lain menyebutkan, pisang emas pesantren bisa dijadikan simbol kekuatan seks. Dalam klasifikasi tanaman, bentuk pisang ini lebih kecil dibandingkan dengan pisang hijau. Tanaman ini konon berasal dari Benua Afrika. Di Indonesia dibawa oleh kolonial Belanda. Warnanya kuning keemasan. Oleh sebab itu disebut sebagai pisang emas.
Dari dulu pisang ini sangat dekat dengan kalangan pesantren karena disukai para santri dan para kyai/gus sejak jaman dulu. Karena pisang tersebut memiliki manfaat yang cukup besar bagi pengantin baru. Khususnya untuk kegiatan seks pada malam pengantin. Karena jika pisang emas tersebut ditelan oleh sepasang pengantin dampaknya akan luar bisa kepada organ-organ intim.
Misalnya pada malam pengantin di pihak laki-laki meskipun sudah beberapa kali mengeluarkan sperma dan istri mengalami orgasme tetap saja ingi terus berhubungan intim. Sepertinya ada kekuatan magis yang masuk didalamnya setelah diberi doa-doa nabi Yusuf. Maka dari itu pisang tersebut digemari para santri dan kyai/gus
.Pengasihan Ayat 15 Ilmu pengasihan ini diambil dari ayat 15, ayat yang ke 3 dimana dapat ditujukan untuk menggerakkan hati orang yang dituju agar menjadi cinta, sayang dan simpati baik pria maupun wanita.Dan hal ini sudah dipraktekkan dan terbukti berhasil. Syarat mutlak yang harus dimiliki oleh pengamal ayat ini adalah harus melakukan shalat wajib/5 waktu.
Adapun amalannya :
Walau ana qur'aanan suyi'rat
bihil jibaalu alu quth thi'at
bihil ardhu aw kullima bihil maut
ballilahil amru jamii'a
Sebut nama yang dituju sebanyak 3x
Sebut apa yang diinginkan
Amalan bacaan ini sebanyak 7x setiap selesai shalat fardhu. Dan lakukan selama 7x sholat fardhu. Dan biasanya 3x shalat fardhu sudah ada hasil/perubahan yang kita harapkan.
Demikian dan semoga bermanfaat amin.

Menguak Misteri Genderuwo

Genderuwo adalah salah satu mahluk halus yang cukup terkenal dan hanya ada di Indonesia khususnya di pulau jawa. Hingga saat ini belum ada negara lain yang mengklaim genderuwo adalah khazanah kepunyaan negara selain Indonesia.

Genderuwo adalah sejenis bangsa jin atau makhluk halus yang berwujud manusia mirip kera yang bertubuh besar dan kekar dengan warna kulit hitam kemerahan, tubuhnya ditutupi rambut lebat yang tumbuh di sekujur tubuh. Genderuwo terutama dikenal dalam masyarakat di Pulau Jawa (orang Sunda menyebutnya "gandaruwo" dan orang Jawa menyebutnya "gendruwo").

Habitat hunian kegemarannya adalah batu berair, bangunan tua, pohon besar yang teduh atau sudut-sudut yang lembab sepi dan gelap. Pusat domisili makhluk ini dipercaya berada di Hutan Jati Donoloyo,kecamatan Sloghimo, sekitar 60 km di sebelah timur Wonogiri, dan di
wilayah Lemah Putih, Purwosari, Girimulyo, Kulon Progo sekitar 60 km ke barat Yogyakarta dan kawasan hutan lainnya yang ada di jawa ini.

Legenda Genderuwo

Makhluk halus ini dipercaya dapat berkomunikasi dan melakukan kontak langsung dengan manusia. Berbagai legenda menyebutkan kalau genderuwo dapat mengubah penampakan dirinya mengikuti wujud fisik seseorang untuk menggoda manusia. Genderuwo dipercaya sebagai sosok makhluk yang iseng dan cabul, karena kegemarannya menggoda manusia terutama kaum perempuan dan anak-anak. Genderuwo kadang senang menepuk pantat
perempuan, mengelus tubuh perempuan ketika sedang tidur, bahkan sampai memindahkan pakaian dalam perempuan ke orang lain. Kadang genderuwo muncul dalam wujud makhluk kecil berbulu yang bisa tumbuh membesar dalam sekejap, genderuwo juga gemar melempari rumah orang dengan batu kelikir di malam hari, ada pula yang iseng mengencingi orang yang lewat di tempat gelap biasanya pas kebetulan lewat di bawah pohon.

Salah satu kegemaran genderuwo yang paling utama adalah menggoda istri-istri kesepian yang ditinggal suami atau para janda, bahkan kadang genderuwo bisa sampai melakukan hubungan seksual dengan mereka.Dipercaya bahwa benih daripada genderuwo dapat menyebabkan seorang wanita menjadi hamil dan memiliki keturunan dari genderuwo. Menurut legenda, genderuwo memiliki kemampuan gendam untuk menarik wanita agar mau bersetubuh dengannya. Permainan seks genderuwo juga diyakini amat luar biasa, sehingga wanita-wanita korban pencabulannya seringkali merasakan puas dan nikmat yang luar biasa apabila berhubungan badan dengan genderuwo.
Namun biasanya wanita korban yang disetubuhi oleh genderuwo tidak akan sadar sedang bersetubuh dengan genderuwo karena genderuwo akan menyamar sebagai suami atau kekasih korban dalam melakukan pencabulannya. Disebutkan pula kalau genderuwo memiliki libido dan gairah seksual yang besar dan jauh di atas manusia, sehingga ia amat mudah terangsang melihat kemolekan perempuan dan membuatnya menjadi makhluk yang senang menggoda perempuan.
Ada legenda menyatakan genderuwo kadang senang bersemayam di dalam rahim perempuan. Perempuan yang rahimnya disemayami oleh genderuwo akan memiliki gairah seks yang tinggi dan tak mampu menahan gairahnya. Si perempuan akan senang melakukan hubungan intim. Apabila pasangan si perempuan tak mampu mengimbangi gairahnya, maka si perempuan takkan segan mencari pasangan lain. Hal ini terjadi karena gairah si wanita dikendalikan oleh genderuwo, apabila si wanita melakukan hubungan intim, maka si genderuwo yang bersemayam di rahimnya juga akan merasakan nikmat dari hubungan intim yang dilakukan wanita tersebut.

Tidak semua genderuwo bersifat jahat, ada pula genderuwo yang bersifat baik. Genderuwo yang bersifat baik ini dipercaya biasanya menampakkan wujudnya sebagai seorang kakek tua berjubah putih yang kelihatan amat berwibawa. Genderuwo yang baik tidak bersifat cabul seperti saudara sebangsanya yang bersifat jahat, genderuwo yang baik seringkali
membantu manusia seperti menjaga tempat gaib atau rumah dari tangan jahil atau perampok. Pernah juga terdengar bahwa genderuwo yang bersifat baik terkadang membantu menyunat anak-anak dari keluarga tidak mampu yang sholeh beribadah.

Asal-Usul Gendruwo

Asal-usul genderuwo dikatakan berasal dari arwah orang yang meninggal secara tidak sempurna, bisa akibat bunuh diri, penguburannya tidak sempurna ataupun kecelakaan. Sehingga ia merasa penasaran dan belum mau naik ke akhirat. Genderuwo tidak dapat dilihat oleh orang biasa tapi pada saat tertentu dia dapat menampakkan dirinya bila merasa terganggu. Pada dasarnya tidak semua genderuwo jahat, ada genderuwo yang jahat ada pula yang baik. Semuanya tergantung bagaimana kita bersikap, mau berteman atau bermusuhan padanya.

Banyak kalangan mempercayai salah satu cara memanggil genderuwo adalah dengan membakar sate gagak. Diyakini, burung gagak adalah makanan kesukaan sekaligus binatang peliharaan genderuwo. Seperti halnya bangsa manusia yang memelihara ayam. Untuk melakukan ritual ini,
subyek yang ingin bertemu dengan makhluk gaib ini tidak boleh asal atau sembarangan ketika mulai membakar sate burung gagak.

Ada cara khusus untuk membuatnya. Caranya adalah sebagai berikut: setelah berhasil menangkap burung gagak, sembelihlah gagak tersebut dengan pisau yang sangat tajam. Alasannya, ketajaman mata pisau akan mempengaruhi lancar tidaknya darah yang mengalir keluar dari bekas luka yang ditimbulkan. Berikutnya adalah mencabuti bulu-bulu hitam
yang kasar itu hingga benar-benar bersih. Selanjutnya, daging yang sudah bersih itu ditelikung seperti halnya kalau membuat ingkung ayam.Baru kemudian, bisa dibakar di atas perapian. Hal terpenting dari ritual itu adalah mengucapkan rapalan mantra khusus agar si makhluk gaib itu mendengar selain mencium bau makanannya.
Mantra Memanggil Genderuwo"Hong ilaheng,heh..heh si komo wurung,dulurku lenang kang arane gandarwo,siro metuwo,iki aku ono pesto anyate gagak kang eco,gondhone arum wangi sing turu wae podho tangi,gage teko-o, gage pangano.enggal-enggal yen ora teko aku dewe kerso,hayo teko,hayo teko,hayo teko" Mantra dibaca berulang-ulang,sambil membakar gagak, sewaktu sampai hayo teko tangan / kaki gedruk-gudruk bumi 3x.
Mantra pemanggil genderuwo jangan asal di rapal/baca aja!butuh nyali untuk ritual ini.Tempat yang dianggap paling tepat untuk melakukan ritual ini adalah tempat yang terbuka. agar bau burung gagak yang dibakar bisa menyebar ke mana-mana dibawa oleh angin. Sehingga semerbak daging terbakar api itu bisa mengundang genderuwo mendatangi tempat tersebut. Belakangan, ritual mengundang genderuwo lengkap dengan segala sejajinya makin banyak dilakukan orang. Hal ini berkaitan erat dengan maraknya perjudian togel yang dulu amat dikenal dengan nomor buntut. Mereka meyakini, dengan mengundang genderuwo, keinginan untuk mendapat nomor jitu bisa terpenuhi. Dengan berbekal sedikit keberanian, keuntungan besar bakal gampang diperoleh. Namun yang perlu dipertimbangkan adalah resikonya,katanya kalo pas naas menemui Genderuwo yang jahil punya watak jahat,bisa-bisa merebut sate burung gagaknya lalu pergi,jika dipertahanin tentu harus dihadapi dengan perkelahian.
Wawancara Indo Ghaib dengan Juru Kunci Goa Susuh

Menurut budayawan/metafisikawan asal Salatiga, Mas Han yang juga sebagai juru kunci Goa Susuh Angin memberikan informasi pada Indo Ghaib bahwa soal pemanggilan Genderuwo ada 3 mantra yang pertama: Mantra Sate Gagak(yang telah beliau wedarkan ke kami/mantra di atas), ke dua Mantra Pesugihan Kumoro Kumandang dengan cara menyuruh Genderuwo mencuri uang,dan ke tiga Mantra Gendak-an yaitu memanggil Genderuwo untuk di ajak hubungan intim jelas pelakunya musti perempuan, layaknya pelacur tapi dapat upahnya lebih gedhe.Untuk mantra kedua dan ketiga beliau tidak mau memberikan dengan dalih, "jika mau menjalakan ritual dengan salah satu mantra yang tidak saya berikan itu,ya silahkan datang aja silahturahmi ke rumah. Jika cuma sekedar tau janganlah!itu bukan ritual main-main,beresiko tinggi! mengapa tidak saya kasih bukan masalah medit, itu perlu pemahaman jangan sampai salah jalan,jika salah bisa-bisa jadi wadal sendiri",tegas beliau. Inilah gambaran seklumit soal dunia ghaib mengenai khasanah menguak misteri Genderuwo.Semoga ini bisa menjadi wawasan yang berarti buat pembaca Indo Ghaib. Saran saya apapun Ilmu terlebih yang berbau ghaib hendaknya tanyakan/gurukan pada orang yang mengerti perihal dunia metafisika,jangan asal menjalani ritual!!!Salam Ghaib....

Animated Pictures Myspace CommentsAnimated Pictures Myspace Comments